
Diam
Oleh Istantini Aku diam Aku berusaha menata hati Dari tercabik-cabiknya rasa sakit Yang sengaja kaugoreskan Aku diam Aku mencoba memahami Dari makna keseluruhan kekata Yang sengaja kaulontarkan Aku terus diam Aku...
Oleh Istantini Pada secarik kertas buku harian Kutuliskan keluh kesahku yang sehàrusnya tiada Pertanda kurangnya syukur yang seharusnya melimpah Menutupi protes diri yang termakan ambisi Terkadang kumerasa begitu lelah Kerja keras...
Oleh Istantini Ku masih membisu tak bergeming Memanjakan lamunan melangit Bersua dalam binar mata sayu Duduk terpaku tiada bersahut Ada banyak kisah terpampang ulang Melukis awan kala senja Memantik suka ria...
Oleh Istantini Kukira kutak akan menoleh ke belakang Jalan berliku penuh aral melintang Penuh ranjau-ranjau mencakar Dimana goresan luka masih membekas Menjadi tanda yang masih bisa terbaca Adegan kisah dan latar...
Oleh istantini Kuingin total mengingatmu Ketika purnama melangit Bertahta di pusat semesta Menyingkap kegelapan malam Total ingatanku terbawa sepoi angin malam Melambung tinggi berkembara diantara bintang-bintang Solek purnama yang sempurna Mengundang...
Oleh Istantini Pulih dari lara yang mencengkeram Bersiap kembali hadapi lara yang tak sama Jalani dengan ikhlas dari sebab yang berbeda Warna-warni goresan tentang kerasnya kehidupan Memerlukan perjuangan yang tak biasa...
Oleh: Istantini Mainstteam Analitis Berpuasa Ramadan sangatlah nikmat Tak sekadar kualitas ibadah meningkat Tubuh pun memberikan reaksi kian...