SEMANGAT SUMPAH PEMUDA

SEMANGAT SUMPAH PEMUDA

Sastra Istantini  

Sumber foto dari google

Oleh: Istantini

(Mainstream Analitis)

Semangat pemuda-pemuda selalu berkobar
Menggalang persatuan dan kesatuan tersiar
Mendobrak perjuangan kedaerahan memudar.

Jiwa sumpah pemuda terus bergelora
Bangkitkan semangat perjuangan membara
Pantang menyerah meskipun luka-luka mendera
Terus maju melakukan pengabdian kepada negara.

Peran pemuda-pemuda penuh aksi nyata
Menyatukan inti kekuatan dahsyat dari kita
Mengkristalkan persatuan kesatuan semata
Mengukir sejarah demi tercapainya cita-cita
Satu tanah air, bangsa, dan bahasa tercinta.

Derap langkah para pemuda penuh harapan
Gegap gempita dalam organisasi pergerakan
Bahu-membahu mengesampingkan perbedaan
Semboyan bhineka tunggal ika dikumandangkan
Pemuda-pemuda seantero negeri himpun kekuatan
Menerjang tiap hambatan mewujudkan kemerdekaan.

Tantangan dan hambatan ke depan tidaklah mudah
Sepak terjang pemuda menuju kemajuan makin terarah
Berusaha menguasai keterampilan dalam berbagai ranah
Belajar beragam ilmu pengetahuan tiada pernah lelah
Mempelajari teknologi demi kejayaan yang cerah.

Sumpah pemuda menjadi jiwa tak pernah mati
Mengilhami peran seluruh generasi muda sepenuh hati
Terus mengembangkan keahlian dan saling menyemangati
Melaksanakan bakti berbagai bidang kehidupan tiada henti.

Bersatu padu mempersiapkan diri pada era digital
Keyakinan sukses menuju revolusi industri tiada gagal
Seiring rida-Nya mengerahkan segala kekuatan dan akal.

Bondowoso, 28 Oktober 2022

DI ATAS SAJADAH

DI ATAS SAJADAH

Sastra Istantini  

Sumber foto dari google

Oleh: Istantini

(Mainstream Reflektif)

Titik-titik noda hitam terus bertambah dan menyebar
Memenuhi lembar-lembar hari tak hanya sebentar
Melakukan perbuatan buruk makin gencar.

Melontarkan ujaran kasar begitu mudah
Takpedulikan ketersinggungan akan singgah
Mematrikan kemarahan hingga sumpah serapah
Memberikan tamparan yang luapkan beribu resah.

Mengganggap diri lebih tinggi dalam status sosial
Memamerkan kekayaan bisa memiliki semua hal
Kesombongan telah menjadi asupan yang halal
Bersikap arogan kerap menghias dan menjejal
Mengendilkan nurani tanpa pahala dan amal.

Kepandaian senantiasa diagung-agungkan
Merasa diri selalu benar dan tiada kesalahan
Semua keputusan harus senantiasa dijalankan
Memaksakan kehendak tanpa perikemanusiaan
Mengabaikan pendapat orang lain tanpa rasa sopan
Mengacuhkan semua amanat, pekerjaan, dan pesan.

Kesadaran manusia takada sempurna selalu dipegang
Menghindari sikap dan perilaku kasar yang menentang
Sopan santun kepada orang tua, teman tetap tergalang
Melembutkan atma dengan bersimpati tiada gamang
Memaknai hari dengan kegiatan positif tertuang.

Bersikap rendah hati jalani kehidupan yang pelik
Menghormati semua orang dan selalu berbuat baik
Mengendalikan emosi hingga menjadi pribadi menarik
Elegan, berwibawa, dan terjaga kehormatan setiap detik.

Melakukan introspeksi di atas sajadah tiada henti
Belajar menjadi manusia lebih baik sepenuh hati
Memohon rida-Nya kejernihan hati tak akan mati.

Bondowoso, 27 Oktober 2022

Berdua

Berdua

Sastra Istantini  

Oleh Istantini

Berdua memulai dari titik nol
Belum ada kanvas sebagai lembaran cerita
Belum tersedia kuas dan cat warna
Untuk bersama menggoreskan beragam warna kisah

Berdua mengalami peristiwa penting
Terukir menjadi sejarah penuh arti
Tidak pernah monoton pada warna putih
Ibarat memberi kesan pucat-pasi
Kurang lengkap tuk dinikmati

Warna pelangi menghias segala sisi
Meramu dalam jejaring rasa
Tergelar dalam bias-bias sinar kehidupan
Memberi kesan mendalam di hati
Nikmat rasanya lebih legit

Terkadang merah membara menjadi dominan
Hadirkan air muka beringas tiada terkendalikan
Mempersunting beragam masalah
Memantik sedih, resah, dan gelisah

Terkadang biru mengharu yang berkuasa
Hujau lembut yang terus menopang
Hadirkan aura bercahaya
Berbalut senyum merekah
Dan tawa yang merona
Bagai dimanja Tuhan tiada batas

Berdua dalam ingar-bingar
Bersama mencari penawar lara
Hitamnya ragam masalah mencuat
Pahitnya dampak yang mencerca
Sabar dan syukur selalu bisa membuatnya lebih nikmat terasa

Bondowoso, 26 Oktober 2022