Sabtu, 20 Mei 2023

SEKUTU HATI

 


Oleh Istantini

(Mainstream Analitis)

Dia sebagai penawar rindu
Menjadi pusat untuk mengadu
Hilangkan semua risau dan sendu.

Dia tertakdirkan sebagai sekutu hati
Melekat ragam perhatian dan empati
Ketulusan selalu merebak tak berganti
Kenyamanan terus mengalir tiada henti.

Tanggung jawab selalu nyata terhampar
Tiada pernah terlupakan atau memudar
Terasa makin berkualitas dan berkadar
Pundak selalu diupayakan tetap kekar
Bisa menopang kuat tanpa bergetar.

Tebaran cinta kasih melimpah ruah
Berbalut rekah renjana tiada terpisah
Menghiasi sisi hati menjadi lebih indah
Menjelmakan senyum bahagia merekah
Memancar pada permukaan seraut wajah
Menghadirkan harmoni selalu membuncah.

Mendayung bersama mengarungi kehidupan
Berupaya layar terkembang penuh kestabilan
Tiada henti melaju hingga mencapai tujuan
Saling menguatkan hadapi semua cobaan
Seia-sekata dalam menggapai harapan.

Saling memahami alur pikiran bermuara
Berusaha menahan ego yang mendera
Bersikap mengalah jauhkan prahara
Tulus memaafkan musnahkan lara.

Meletakkan kepercayaan penuh
Berdoa dan terus berusaha agar tangguh
Memohon perlindungan-Nya agar badai menjauh.

Bondowoso, 11 Mei 2023

Jumat, 19 Mei 2023

SEDIH DALAM HENING

 

Sumber foto dari google

Oleh: Istantini

(Mainstream Reflektif)

Air mata berguguran jatuh
Mewakili atma sedang rapuh
Teraniaya pilu harus ditempuh.

Sering berontak terhadap realita
Memrotes takdir di hadapan mata
Genta kesedihan melengkapi derita
Anggap takada sayang dari semesta.

Terus menyesali keadaan tiada henti
Mengurung dalam sepi tanpa simpati
Menuruti hening kesedihan dalam hati
Menganggap kepedulian semu takpasti
Terasa sebatas basa-basi dan takberarti.

Sering bertanya dalam hening keadilan alam
Menanti jawaban ragam kesialan menikam
Hadirkan bertubi kesedihan menghantam
Salah apa telah mengukir siang malam?
Dosa mana sudah berhasil terekam?
Membuat suatu impian jadi karam.

Menyadari sebagai makhluk lemah
Takkuasa wujudkan semua berkiprah
Berusaha menemukan jalan benar arah
Menuju kasih sayang yang selalu tercurah
Bersandar kepada Dia Sang Maha Pemurah.

Sabar dan ikhlas menjalani semua takdir
Berdoa agar ketegaran selalu mengalir
Berupaya sedih dalam hening berakhir
Menghadirkan rasa bahagia mengalir.

Istikomah lakukan aktivitas positif
Mengalihkan sedih menjadi lebih produktif
Ikuti cahaya-Nya menuju suasana hati kondusif.

Bondowoso, 10 Mei 2023

Kamis, 18 Mei 2023

TABIR INSPIRASI

 


Oleh: Istantini

Mainstream Reflektif

Jalan pikiran bagai tersumbat
Sampah masalah menutup rapat
Aura dunia terselubung hitam pekat.

Layar masalah berkembang luas
Terpampang jelas dan kuat bertuas
Cekam atma akan risau terus melintas
Tiada menghilang lenyap dalam sepintas.

Terlalu lama terbenam dalam pucat harapan
Pesimis mengurung kuat menjadi halangan
Gagalkan pinta hati yang lama terabaikan
Rona wajah terpaksa muram terbiarkan
Rentang waktu takbisa menghapuskan.

Asyik menutup diri dengan dunia luar
Bersikap masa bodoh akan ingar-bingar
Menghakimi penuh kepalsuan yang cetar
Tak miliki ketulusan hingga alami suatu gegar
Fobia akan kejadian sama berulang menampar
Meluluhlantakkan optimis dan berakibat ambyar.

Berharap tangan Tuhan bebaskanku dari merapuh
Mengembalikan energi membangun kekuatan tangguh
Mampu menghadapi gelombang kehidupan bergemuruh
Menyingsingkan lengan seirama derap perjuangan penuh
Memfokuskan hati dan pikiran demi harapan tergayuh.

Berupaya menyapa dunia yang berkembang fantastis
Melakukan hal-hal sederhana, efektif, dan praktis
Menyusun rencana dengan ketercapaian logis
Memprediksi variabel hambatan agar terkikis.

Terima saran terbaik agar tabir inspirasi tersibak
Berdoa dikuatkan hati pikiran adaptasikan semua gerak
Mengeksekusi penuh inovasi bersama rida-Nya menuju puncak.

Bondowoso, 17 April 2023

Selasa, 16 Mei 2023

PENGHUJUNG RAMADAN

 


Oleh Istantini

(Mainstream Analitis)

Kebersamaan harus segera berakhir
Kebermaknaan mendalam telah terukir
Menyadari sebagai bagian suratan takdir.

Setiap pergerakan waktu bernuansa ibadah
Memaknai dengan disiplin tidak pernah lengah
Berpijak pada fokus arah yang terang terdedah
Terselenggara efektif pada seluruh detak jelajah.

Berharap mata sesal tak menatap penuh nanar
Takmunculkan desah ketakutan makin berkelakar
Memaksaku tertunduk malu tiada bisa terhindar
Ikuti peredaran waktu dengan peristiwa tergelar
Menghadapi dengan hati tanpa beban mencecar.

Kebersamaan telah membuat hati sangat dekat
Kedamaian mengalir tercurah tiada bersekat
Meyakinkan aku bahwa beribadah itu nikmat
Saling kasih memberi bahagia tanpa syarat
Menyayangi sesama lekatkan rasa nikmat
Mengkristalkan makna seiring arah tepat.

Ramadan datang dengan aura luar biasa
Memberi tuntunan alamiah tiada paksa
Menyentuh jiwa-jiwa tumbuhkan rasa
Kualitas iman melekat dalam daksa
Keserasian dunia akherat jadi asa.

Kebersamaan ini harus terpenggal
Tunjukkan semua takada yang kekal
Penghujung ramadan terpaksa terpental
Memberi ruang berbenah dalam beragam hal.

Berharap berulang dalam kerinduan mendalam
Berapa banyak kebaikan telah tergelar dan terekam
Mengikuti petunjuk dan rida-Nya dengan manfaat beragam.

Trenggalek, 21 April 2023

Entri yang Diunggulkan

SEMANGAT JUANG

 Oleh: Istantini Mainstream Analitis Totalitas berjuang demi kemenangan tergenggam Mengukir tinta emas menjadi sejarah terekam Mengharu...