Sabtu, 06 Agustus 2022

Kelakar Pilu


Oleh Istantini


Kuingin dinding hatiku tak tergerus
Memunculkan celah-celah baru
Mengundang nestapa masuk
Kesedihanku makin menggunung

Pilu yang telah tertambat sedari dulu
Belum juga menguap sedikit pun
Lama membuatku rapuh
Menekan berulang-berulang jiwaku

Kelakarnya menyiksa-nyiksa
Laungkan kepedihan membuncah
Sukmaku bagai terpukuli tanpa jeda
Aku mendesah dalam dan panjang
Embus napasku lara tiada terkira

Entah aku harus berteriak atau diam
Harus bergerak atau apatis saja
Kumembiarkan logika tak bekerja
Helai-helainya melemah

Hidup hanya sekadar saja
Seperti air yang selalu mengalir
Namun tiada pernah tahu arah
Kemana harus bermuara

Kutahu semua akan terduduk
Kutak tahu seberapa besar kesiapanku
Entah aku terpaksa tumbang atau tegak menjulang

Kutak peduli
Semua berjalan di atas rel yang telah ada
Biarlah terjadi sesuai irama takdir-Nya

Bondowoso, 6 Agustus 2022

Kamis, 04 Agustus 2022

Pasang Surut

Sumber foto dari google

 Oleh Istantini


Kupahami sebagai pasang surut suatu hubungan
Terkadang bergemuruh alunnya
Memperlihatkan kekuatannya
Menunjukkan pamornya yang dahsyat

Terkadang layu tertunduk
Dingin, sepi, dan acuh
Tanpa riak gelombang
Lunglai dalam ketidakberdayaan

Surut saat ini seakan merenggut semua
Menawan kelakar senyum dan tawa
Kuncup risauku merekah sempurna
Tak pelak mendedahkan kepedihan tiada finisnya

Surut kali ini memenjaraku
Dalam galau rindu yang selalu bertalu
Kutak ingin terpuruk jatuh
Dalam lingkup sendu dan sembilu

Tak seperti biasanya
Acuh dan menjauh
Kaubiarkan lama menggelayut

Dan kurasa tak sanggup
Namun, kuterus bertahan
Hingga mencair suatu hubungan yg lama kaku dan beku

Bondowoso, 4 Agustus 2022

Rabu, 03 Agustus 2022

Sebentar Saja

 

Sumber foto dari google

Oleh Istantini


Kuhanya ingin menghirup udara segar
Di antara memakaunya panorama pegunungan
Menikmati suasana sejuk, dan tenang
Sebentar saja

Kuingin mengulang rasa bahagia
Seperti kala dulu pernah singgah
Sembari melukis kenangan lama
Di tempat yang sama

Biarkanlah kuberpuas
Sesekali bermanja bersama
Sebentar saja

Meski semilir angin yang menerpa tak sama
Juga sekawanan burung yg mengangkasa tak tampak
Namun, saling duduk bersandar tetaplah sama
Berdua dengan gemuruh kerinduan
Kupastikan bahagia bisa bertebaran

Kuhanya ingin mengulang bahagia
Sebentar saja
Biarlah jadi penawar kesedihan
Pemantik semangat
Yang kini tersadari telah terberai dalam kepingan-kepingan


Bondowoso, 3 Juli 2022

Selasa, 02 Agustus 2022

Menunggu Jawaban

S
Sumber foto daro google

Oleh Istantini


Kuterpaku dan pikiranku menerawang
Mencari jawaban atas beribu tanya
Tak kunjung datang menyapa
Terbawa dia yang pergi menghilang

Tiada berita di sudut semesta mana dia berada
Bagai tertutup kegelapan tiada celah cahaya
Pekat hitam tanpa isyarat atau tanda-tanda
Media sosial pun takjua menawarkan pariwara

Kupandangi gunung-gunung tiada lelah
Tetap tinggi menjulang dengan kokohnya
Kuingin mengadukan semua
Namun, mereka tetap membisu
Desahku kian berat dan tiada berlalu

Kuikuti anila berembus
Kuterbangkan anganku bersamanya
Mungkin harapan akan ada di sana
Kudapatkan jawaban sesuai keinginan

Bagai terpendam di kedalaman tanah
Tiada pernah tampak
Lama menungguku takberujung pangkal
Sia-sia makin kuat membayang

Beribu tanyaku tetap tak berjawab
Tetap tuli dan buta
Kuhanya pasrah dalam takdir-Nya
Ikhlas menjalani indah rencana-Nya

Bondowoso, 2 Agustus 2022


Entri yang Diunggulkan

SEMANGAT JUANG

 Oleh: Istantini Mainstream Analitis Totalitas berjuang demi kemenangan tergenggam Mengukir tinta emas menjadi sejarah terekam Mengharu...