Oleh Istantini
Mataku tak berkedip
Seiring girangku membesar di hati
Begitu kuterima bingkisan kecil
Dari sosok sahabat yang sangat manis
Kau katakan ketika itu
Bahwa kau senang berteman denganku
Kau juga katakan maaf dengan tulus
Bahwa kau lebih banyak menerima kebaikanku
Namun tak pernah perhatian kepadaku
Kau ucapkan terima kasih berulang kali
Kau katakan bagaimana menahan rindu jika kau pergi
Kau juga berpesan bahwa ku harus menjaga kesehatanku
Nyaris ku tak bisa menyela
Kau menyita semua waktu
Tuk ungkapkan isi hati kepadaku
Bahagiaku ternyata hanya beberapa waktu
Teraniaya pecut nestapa yang mengayun
Mencabik-cabik permukaan kalbu
Tak terbendung tangisan sedihku
Tersebab takdir kematian telah merenggutmu
Bingkisan kecil
Ungkapan hati dan pesan penting
Adalah cindera mata dan kata-kata terakhir
Dan hari itu menjadi perjumpaan terakhir
Dan batas akhir takdirmu
Bondowoso, 9 Mei 2022
Tidak ada komentar:
Write Comments