Oleh Istantini
Menyingkir jauh dari keramaian kotaku
Meninggalkan tempat bermainku
Sembari menyembuhkan sayatan lukaku
Dari sebilah pisau kekejamanmu
Bukan aku ingin melarikan diri
Bukan pula hanya sesaat hingga lukaku mengering
Namun kumaknai dengan memadukan diriku
Agar senyawa alam menambah percaya diri auraku
Mencoba mengais asa di tempat baru
Tempat perawan yang belum terjamah tanganku
Belum tertinggal satupun jejak dari kakiku
Semoga tak pernah mengurai cerita pilu
Ku tak menggores pada lembaran hari-hariku
Crayon warna sama pada kanvas kehidupanku
Sebab ku tak mau mengulang kenangan buruk
Menyita seluruh aset berhargaku
Bahagiaku ...
Milikku...
Bondowoso, 10 Maret 2022
Tidak ada komentar:
Write Comments