Oleh istantini
Ku harus menepi
Ku hanya ingin sejenak merebahkan diri
Untuk menyegarkan jiwaku kembali
Dari rasa penat yang menghimpit
Penat yang memacu peluh terus mengalir
Bukan berarti meredupkan api semangat
Dari pikiran dengan ide dan asa yang cemerlang
Tangan yang mengepalkan tangan
Dan bibir yang berucap pantang menyerah
Ku harus menepi
Ku ingin sejenak meletakkan ragam beban
Dari rangkaian praktik yang melelahkan
Bahkan mengindikasi memvorsir jiwa
Ku harus menepi
Tubuh ini berasa dan bersukma
Meski asa dan angan mengilhami
Dan jiwa menjelmakan sekuat baja
Bondowoso, 22 Maret 2022
Menepilah dan bangkit lagi
BalasHapusSiap
HapusTetap Semangat Pagi
BalasHapusSiap , semangat pagi
Hapus