Oleh Istantini
Aku takhiraukan waktu
Aku taksadar telah berapa lama
Melambungkan imajinasi
Menjulang tinggi
Di antara cercaan gundah dalam hati
Jiwaku hanya sedikit lelah
Hingga membiarkan pikiranku berkelana
Mencoba menyenangkan diri
Mengabulkan keinginan hati
Melunaskan rindu yang mengimpit
Senyum bahagia takhenti mengulas
Di antara pandangan lepas menghampar
Kumasih masih tak bergeming
Mengikuti adegan monolog tergelar di sana
Di bawah rimbun dedaunan nan teduh
Aku bersandar di batang pohon besar
Masih enggan beranjak
Walau mengetahui dengan pasti
Semua hanya sebatas khayalan
Aku sadar telah menghanyutkan pikiran
Menyita waktu tuk aktivitas di arena maya
Hanya mengundang benih-benih kekecewaan
Singgah makin lama dan makin terasa lebih berat.
Aku sadar ada batas di hadapan
Seharusnya aku tak memaksakan
Hingga temaram senja
Menghamparkan gulita makin lama makin pekat
Semua khayalan ambyar seketika
Sebagai awal kekecewaan kembali bertahta
Ragam rasa terkait kembali menganga lebar
Desahku memanjang....
Sembari lantunan dzikir memasrahkan semua kepada-Nya
Bondowoso, 21 Desember 2022
Tidak ada komentar:
Write Comments