Oleh Istantini
Detik-detik pada jam dinding
Berdetak dalam gerak ke kanan dan ke kiri
Seiring bunyi yang membersamai
Mengetuk ketuk dinding hati
Terbaca di sana satu tanda seru
Sebagai warning yang mengharuskanku
Tuk berkonsentrasi serius
Menyambut kedatangan tamu istimewa
Pembawa takdir terakhir pada penghujung waktu
Tanda seru itu kerap terabaikan
Tiada perhatian pada kidung-kidungnya
Meski kepastian telah tersurat
Namun memilih terlena
Hingga nyanyian pilu menggantung di usia senja
Hanya sibukkah dengan hingar bingar dunia
Mengejar jabatan serta puncak kejayaan
Menduduki tahta singgasana
Meski gelimang riangnya hanya sementara
Bahkan kekekalan hanya menjadi wacana
Dengan tanda seru yang teracuhkan
Bondowoso, 17 April 2022
Tidak ada komentar:
Write Comments